CK Cybers Time

Monday, April 16, 2007

Superkomputer Blue Gene/L

Superkomputer Blue Gene/L berhasil pecahkan rekornya sendiri. Komputer ini berhasil meningkatkan kecepatan hitungnya hingga dua kali lipat dari rekor sebelumnya hanya dalam satu detik. Dahsyat..

Komputasi komputer ini mampu mencapai 280,6 teraflops. Yaitu 280,6 miliar kalkulasi per detik. Alhasil, sejak Juni mesin milik IBM tersebut dianugerahi penghargaan sebagai komputer tercepat di dunia.

Anugerah komputer tercepat di dunia, dinilai oleh ahli setiap enam bulan sekali untuk kemudian dimasukkan kedalam daftar 500 terbaik. Performa Blue Gene, dalam waktu 12 bulan berhasil berlipat mencapai empat kalinya.

Setiap orang di dunia yang menggunakan kalkulator genggam, perlu waktu 10 tahun untuk menghasilkan perhitungan yang sama dengan yang dilakukan Blue Gene dalam satu detik.

Linton F Brooks dari National Nuclear Security Administration (NNSA) pun mengumumkan keunggulan komputer tersebut di Lawrence Livermore National Laboratory, Amerika Serikat.

Blue Gene/L akan digabungkan dengan superkomputer lain yang diberi nama ASC Purple, untuk menjamin cadangan nuklir Amerika. Purple sanggup menghitung hingga 100 teraflops ketika sedang mensimulasi performa senjata nuklir.

"Tidak adanya komputasi dua superkomputer ini akan berdampak buruk pada pengaturan cadangan nuklir tanpa melalui pengujian. BlueGene/L mampu meningkatkan kemampuan kami untuk memprediksi cadangan akibat peluruhan," ujar Brooks seperti dikutip dari BBC News Senin (31/10/2005).

Mesin tersebut merupakan salah satu proyek jangka panjang untuk mengembangkan komputer tercepat di dunia. Blue Gene akan digunakan untuk menghitung peluruhan, molekul dinamik, model bahan sebagaimana turbulensi dan ketidakstabilan dalam hidrodinamik.

Sedang Purple lalu menggunakan informasi tersebut untuk menjalankan kode senjata 3D (tiga dimensi) yang diperlukan untuk mensimulasikan performa senjata nuklir secara cepat.

Superkomputer memainkan peranan penting untuk memecahkan masalah yang komplex secara cepat. Saat ini superkomputer telah banyak digunakan sebagai aplikasi biologi. Seperti membantu fragmentasi informasi DNA untuk mendisain molekul obat terbaru.

Para astronomer juga menggunakan komputer ini untuk mengetahui perkembangan awal mula dunia hingga saat ini. Selain itu juga digunakan untuk memprediksi cuaca, mendisain kendaraan yang lebih baik, dan memperbaiki diagnosis penyakit.